PERJALANAN LAUT SURABAYA-BANJARMASIN MENGGUNAKAN SEPEDA MOTOR MASA PANDEMI
Pada kali ini saya akan membagikan pengalaman perjalanan untuk menyebrangi pulau khususnya jalur laut menggunakan kapal KM. Dharma Kartika IX yang dioperasikan oleh PT. Dharma Lautan Utama.
Pada dasarnya pengalaman ini
baru saya rasakan karna pada saat itu saya membawa sepeda motor untuk kembali
ke kampung halaman saya setelah 2 tahun merantau di ranah jawa, dalam tulisan
ini saya akan membagikan tips dan beberapa pengalaman untuk para pembaca apabila
kebingungan bagaimana caranya membawa sepeda motor menyebrangi pulau dengan
kapal laut tanpa harus memaketkan pada jasa layanan ekspedisi, dan karena pada
saat ini juga masih dalam masa pandemi dan sudah diberlakukan New normal maka
prosedur dan syaratnya juga agak berbeda dari saat masa sebelum pandemi.
Berikut Syarat dan ketentuan sebelum menaiki Kapal penumpang :
- Patuh dan taat pada protokol kesehatan sepeti menggunakan masker dan menjaga jarak antar sesama penumpang.
- Memiliki surat keterangan non-reaktif Covid-19 yang dibuktikan dengan surat asli hasil test Rapid/Swab yang masih berlaku.
- Suhu tidak boleh melewati 37˚C.
- Dan yang pasti sudah memiliki tiket penumpang dan tiket sepeda motor.
- Identitas diri yang sah seperti KTP/SIM dan STNK
Lalu saya akan menjelaskan teknisnya satu persatu mulai dari pemesanan tiket sampai memasuki kapal di Pelabuhan Tanjung Perak Surabaya.
- Sebelum membeli tiket saya sarankan untuk melakukan uji Rapid Test/Swab Covid-19 di lokasi terdekat.
- Setelah mendapatkan surat Kesehatan/ non-reaktif covid-19, anda bisa melihat jadwal keberangkatan kapal melalui aplikasi PT. DLU yang bisa di download melalui Plystore.
- Setelah menentukan jadwal keberangkatan maka anda bisa langsung membooking tiket, cara pemesanan tiket terapat 2 cara yaitu :
- Pemesanan langsung melalui Konter PT. DLU yang biasanya ada di dekat lokasi Pelabuhan, dan anda akan diarahkan oleh para petugas yang ada di konter tersebut, jangan lupa membawa surat Kesehatan/ non-reaktif covid-19, KTP dan STNK masing-masing di fotocopy 1 lembar. Untuk pemesanan tiket bisa dipesan pada hari keberangkatan setidaknya 4 jam sebelumnya.
- Pemesanan melalui aplikasi PT.DLU, untuk mendapatkan kode boking yang nanti akan dipakai untuk melakukan chek-in dan ditukar dengan tiket penumpang.
- Setelah mendapatkan tiket dll silakan menuju ke Pelabuhan Tanjung Perak untuk menunggu masuk ke kapal, oke di sini surat Kesehatan/ non-reaktif covid-19 harus di legalisir terdahulu silakan menuju ke kantor KKP Kelas 1 Surabaya yang ada di Gedung terminal penumpang.
- Kalo kapal sudah kelihatan untuk merapat ke dermaga maka silakan bawa motor dan barang bawaan lainnya menuju ke dermaga langsung (ikuti saja arah truck dan mobil yang parkir menunggu antrian masuk kapal), bukan melalui Gedung terminal penumpang.
- Langsung saja untuk menemui petugas tiket yang akan menukarkan kode boking dengan tiket penumpang dan gelang.
- Oke setelah mendapatkan tiket dan gelang penumpang anda lakukan hanya menunggu sampai kapal sandar dan mendapatkan arahan dari petugas untuk memasuki kapal.
Nah mungkin untuk teknisnya
cukup sampai di sini saja, jangan lupa untuk membawa makanan/minuman dan makanan
ringan untuk bekal di perjalanan karna pasti akan merasakan lapar wkwkwk.
Ouh iya pada saat menunggu memasuki
kapal biasanya ada Oknum Polisi yang berkeliling untuk mencek kesesuaian data
STNK dengan motor yang kita bawa dan dimintai uang sebesar 20 ribu sebagai ongkos
legalisir katanya wkwk…. Gak tau uangnya masuk ke kas negara atau pribadi
khusnuudzon saja gan….
*Untuk biaya tiket penumpang
sebesar 300.000 + Pass penumpang 15.000
*Untuk biaya tiket kendaraan
sebesar 450.000 + Pass Motor 31.000
Komentar
Posting Komentar